Yesus bukan Tuhan dan Yesus hanya di utus ke Israel?

Pertanyaan:

taukah anda??
bahwa sebenarnya Yesus bukan Tuhan!
Beliau adalah Nabi sekaligus Rasul(Rasul adalah orang yang mendapat wahyu dari Allah untuk disampaikan kepada umat manusia) yang diturunkan oleh Allah SWT untuk membimbing bangsa Israel. Dalam Islam ia dipanggil Isa as atau Isa putra Maryam. Bukankah anda pernah membaca dalam Injil bahwa Yesus marah ketika ajarannya di sebarkan keluar Israel oleh pengikutnya?(Maaf, saya tidak tahu itu surat yang mana karena saya tidak pernah membaca Injil).
Jadi sesungguhnya yang merupakan TUHAN BUKANLAH YESUS MELAINKAN ALLAH SUBHANNAHU WA TA’ALA. Selain itu, pernahkah anda membaca bahwa Yesus berkata bahwa suatu hari nanti, akan datang seseorang yang menyebarkan semua kebenaran kepada umat manusia?? Ya, dialah Nabi Muhammad SWT. Dialah Nabi Muhammad yang mengajarkan kebenaran Islam. Islam yang merupakan agama terakhir, yang menyempurnakan agama-agama sebelumnya termasuk Kristen.
Selain itu, saya yakin pernyataannya bahwa ia adalah Tuhan adalah tidak benar sebab seperti yang telah diketahui selama ini, Injil banyak mengalami revisi atau perubahan yang sebagian besar adalah imajinasi penambahnya. Jadi Injil yang anda baca sekarang adalah tidak murni. Berbeda dengan Al-Qur’an yang selalu terjaga kesucian dan kemurniannya hingga akhir jaman.

Untuk itu, cobalah anda melihat sekali lagi tentang Islam yang selama ini sering dianggap hina dan terbelakang oleh umat Kristen. Setelah itu, saya yakin anda akan tahu segala kebenaran sejati di kehidupan dunia maupun akhirat. Terima kasih. – Nabila

Jawaban:

Salam damai Nabila,
Terima kasih telah mengunjungi situs ini dan terima kasih atas komentar dan pertanyaannya. Mari kita sama-sama berdialog dengan penuh hormat dan lemah lembut tanpa mengaburkan kebenaran. Kami dari Gereja Katolik tidak pernah menganggap bahwa Islam adalah hina, bahkan kami menghormati akan ketekunan umat Islam yang berdoa lima waktu, berpuasa, dan mengamalkan kebaikan. Bahkan kita mempunyai bapa yang sama, yaitu bapa Abraham. Tentu saja, karena iman kita berbeda, kita juga berbeda dalam menyikapi beberapa pertanyaan fundamental, seperti tentang keTuhanan Yesus Kristus. Namun melalui dialog ini, saya berharap minimal Nabila dapat melihat bahwa umat Kristen mempunyai alasan yang kuat bahwa Yesus adalah Tuhan. Berikut ini adalah tanggapan saya atas pertanyaan Nabila.

I. Yesus bukan Tuhan?

  1. Untuk membahas topik ini lebih lanjut, silakan untuk membaca beberapa artikel Kristologi yang membuktikan bahwa Yesus adalah Tuhan:
    Iman Katolik bersumber pada Allah Tritunggal dan berpusat pada Kristus, Allah yang menjelma menjadi manusia untuk menyelamatkan kita. Inkarnasi, Allah menjadi manusia, adalah perbuatan Tuhan yang terbesar, yang menunjukkan segala kesempurnaanNya: KebesaranNya, namun juga KasihNya yang menyertai kita. Penjelmaan Allah ini telah dinubuatkan oleh para nabi. Yesus Kristus yang kita imani sekarang adalah sungguh Yesus Tuhan yang ber-inkarnasi dan masuk ke dalam sejarah manusia.
  2. Jadi secara prinsip, mengapa orang Kristen percaya bahwa Yesus Tuhan adalah melalui “motive of credibility“:
    1. Kedatangan Yesus telah dinubuatkan oleh para nabi. Bukan hanya sekali, namun berkali-kali dalam kurun waktu 20 generasi. Hal ini membuktikan bahwa Allah mempersiapkan kedatangan-Nya sehingga kalau Dia datang, maka manusia akan mengenalinya. Untuk lengkapnya, silakan membaca artikel: Mengapa orang Kristen percaya bahwa Yesus Tuhan, dan juga  Yesus yang dinubuatkan oleh para nabi.
    2. Yesus melakukan banyak sekali Mukjijat, yang hanya Tuhan sendiri yang mampu melakukannya.
      Semasa hidup Kristus di dunia, kuasa Allah ditunjukkan di dalamNya dengan Ia melakukan banyak mukjizat-mukjizat, dari meredakan angin ribut, mengusir roh jahat, menyembuhkan orang sakit, sampai membangkitkan orang mati, termasuk juga kebangkitanNya sendiri dari kematian-Nya (Silakan membaca: Kristus yang kita imani= Yesus yang menurut sejarah).
    3. Yesus mempercayakan umat-Nya kepada Gereja-Nya, yaitu Gereja Katolik.
      Selanjutnya, kami meyakini bahwa Kristus datang untuk mendirikan Gereja yang dibentukNya sendiri untuk terus bertahan sampai akhir jaman, dan itu berada di dalam Gereja Katolik. Paus pemimpin Gereja ini dapat ditelusuri asalnya sampai kepada Petrus, Rasul Yesus Kristus. Hal ini juga merupakan sesuatu mukjizat tersendiri, sebab jika Gereja hanya ‘organisasi’ manusia, maka sudah sejak lama ia bubar/ tak bertahan. Untuk lengkapnya, silakan membaca: mengapa kita memilih Gereja Katolik.

II. Yesus sebenarnya hanya diutus untuk bangsa Israel?

Nabila mengatakan bahwa Yesus melarang para murid untuk pergi mewartakan Injil di luar bangsa Israel, yang dapat dilihat dari bukti-bukti berikut ini, dimana Yesus berkata:

  • Janganlah kamu menyimpang ke jalan bangsa lain atau masuk ke dalam kota orang Samaria,melainkan pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel.” (Mt 10:5-6).
  • Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel.” (Mt 15:24).

Berikut ini adalah alasan-alasan yang membuktikan bahwa Yesus sebenarnya mengutus para murid untuk mewartakan ajaran-Nya ke seluruh bangsa:
St. Thomas Aquinas dalam bukunya Summa Theology, III, q.42, a.1, mengatakan bahwa sudah selayaknya bahwa Yesus pada awalnya melakukan karya publik-Nya (public ministry) kepada orang Yahudi, dengan alasan keadilan (justice) dan perantara (mediation).

  1. Konsep keadilan: Adalah adil, kalau Yesus mewartakan kepada orang Yahudi, karena Tuhan sendiri telah menjanjikan kepada orang Yahudi seorang Mesias yang akan menjadi Raja bagi seluruh bangsa dan kerajaan-Nya tidak akan berakhir. Dengan cara ini, sebetulnya tidak ada alasan bagi bangsa Yahudi untuk memprotes Tuhan, karena Tuhan sendiri telah memenuhi janji-Nya kepada bangsa Yahudi, yang terpenuhi dalam diri Yesus Kristus.
    Untuk itu, silakan melihat artikel ini (silakan klik).
  2. Konsep Mediation: Menjadi layak bahwa Yesus datang terlebih dahulu untuk bangsa yang telah dipersiapkan 2000 tahun sebelumnya, dan kemudian kepada orang-orang di luar bangsa Yahudi. Dan hal ini menjadi benar, karena keselamatan dari seluruh bangsa disebabkan oleh penderitaan, kematian, dan kebangkitan Kristus. Oleh karena itu, setelah Yesus bangkit, Dia mengutus para rasul dan murid untuk mewartakan Kristus ke seluruh dunia, dimana Yesus berkata:
    Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.” (Mt 28:18-20).  Lihat juga Mk 16:15-18).

III. Yesus akan mengutus seorang nabi?

Nabila mengatakan bahwa di dalam Alkitab dikatakan bahwa akan ada seseorang yang menyebarkan semua kebenaran kepada umat manusia, yang diartikan sebagai Nabi Muhammad SWT.

Sebenarnya tidak ada di dalam Perjanjian Baru yang mengatakan bahwa Yesus akan mengutus nabi. Yang ada adalah Yesus akan mengutus Roh Kebenaran, Roh Penghibur, Roh Kudus seperti yang tertulis berikut ini:

  1. Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya,yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu.”(Yoh 14:16-17).
  2. Tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.” (Yoh 14:26).

Jadi, saya tidak tahu dasar apa yang dipakai mengapa Roh Kebenaran, Penghibur, dan Roh Kudus, dapat diartikan sebagai Nabi Muhammad SWT. Pemenuhan janji Kristus telah terjadi pada hari Pentekosta, dimana Roh Kudus turun atas para Rasul, sehingga mereka dapat menjadi saksi Kristus yang hidup, dan mereka dapat membaptis banyak orang sebagai pemenuhan akan perintah Kristus (Lih. Kis 2:1-40). Dan Roh Kudus ini terus berkarya di dalam diri setiap umat Kristen, karena melalui Sakramen Baptis, maka seseorang dikaruniai Roh Kudus. Dan dengan terpenuhinya Alkitab, maka wahyu Tuhanpun telah terpenuhi dan tidak dapat ditambahkan lagi. Oleh karena itu, saya tidak dapat menerima bahwa agama Islam adalah penyempurnaan dari agama-agama lain, termasuk Kristen.

IV. Alkitab banyak mengalami perubahan dan Al-Qur’an adalah terjaga kesuciannya:

Saya pernah menjawab pertanyaan ini disini di point-III (silakan klik), dimana saya mengatakan:

  1. Saya minta maaf terlebih dahulu bahwa, karena saya beragama Katolik, tentu saja kepercayaan saya berdasarkan Kristus, seperti yang diajarkan oleh Alkitab, Tradisi Suci, dan Kewenangan mengajar dari Gereja. Oleh karena hal ini, tentu saja pemahaman saya tentang Al Qur’an berbeda dengan pemahaman kaum Muslim pada umumnya.
  2. Saya terus terang tidak ahli dalam Agama Islam. Namun dari sumber di wikipedia (klik disinicatatan: saya tidak tahu sampai berapa persen artikel tentang topik ini dapat dipercaya), maka kita melihat ada suatu proses untuk menyeragamkan tulisan-tulisan Nabi Muhammad dari beberapa sumber, sehingga pada jaman Utsman Bin Affan terjadi keseragaman Al Qur’an seperti yang kita kenal saat ini. Hal ini memungkinkan, karena pengumpulan naskah secara relatif terjadi pada masa yang hampir sama. Bayangkan kalau pengumpulan naskah terjadi dalam kurun waktu 2,000 tahun. Mungkin yang terjadi akan sama, karena kemungkinan terjadinya variasi teks.
  3. Kalau dikatakan bahwa Allah pernah berfirman bahwa Allah sendiri yang akan menjaga kesucian Al Quran, yang menjadi masalah adalah bukti tentang keabsahan Al Qur’an adalah Al Qur’an sendiri yang ditulis pada generasi yang hampir sama. Inilah perbedaannya dengan Alkitab. Pada saat umat Kristen berkata bahwa Alkitab adalah benar, ini dapat ditelusuri dari beberapa buku di dalam Alkitab yang ditulis pada jaman yang berbeda-beda (lebih dari 20 generasi). Dan keterangan yang saling mendukung walaupun terpisah ratusan tahun membuat Alkitab menjadi sumber kebenaran, seperti nubuat tentang kedatangan Sang Penebus, yang terpenuhi dalam diri Yesus, baik kelahiran-Nya, karya publik-Nya, penderitaan-Nya, kematian-Nya.
  4. Dalam pembahasan point-point ini, saya tidak mempunyai tujuan untuk mengkritisi Al Qur’an karena memang jawaban ini bukanlah untuk menjawab atau mengkritik Kitab Suci agama lain. Namun ada beberapa hal yang menjadi tugas bagi seluruh umat beriman untuk senantiasa belajar lebih dalam lagi terhadap agamanya masing-masing. Jadi mungkin perlu dipelajari lagi apa yang diajarkan oleh Al Qur’an terhadap topik-topik seperti: keselamatan (baik untuk umat Muslim, Kristiani, dan agama lain), ajaran moral, hubungan antara iman dan akal budi, pengadilan terakhir, dll. Hal ini juga berlaku untuk saya sendiri, dimana saya berterima kasih terhadap pertanyaan-pertanyaan yang masuk ke website ini, yang memungkinkan saya untuk semakin mendalami iman Kekatolikan saya.

Demikianlah jawaban yang dapat saya sampaikan. Saya hanya berharap bahwa Nabila dapat melihat bahwa ada alasan yang kuat mengapa agama Katolik dan Kristen pada umumnya percaya bahwa Yesus adalah Tuhan dan juga percaya akan Alkitab sebagai wahyu Tuhan yang dapat dipercaya. Dan sekali lagi, saya ingin mempertegas, bahwa kami dari umat Katolik tidak menganggap umat Islam adalah hina, bahkan kami menghormati kaum Muslim. Namun kita harus menerima bahwa kita mempunyai perbedaan iman. Mari kita bersama-sama mencari kebenaran dengan segala pikiran, hati, dan kekuatan kita, sehingga kita dapat sampai kepada Kebenaran itu sendiri. Dan kami umat Katolik percaya bahwa kebenaran ini adalah Yesus Kristus, dimana Yesus inilah yang akan mengadili seluruh umat manusia.

Salam kasih dalam Kristus Tuhan,
stef – https://www.katolisitas.org

4.6 9 votes
Article Rating
19/12/2018
27 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
ihsan
ihsan
11 years ago

tuhan adalah mahasuci dan maha kuasa,jadi Dia tidak perlu ber-inkarnasi menjadi manusia utk disalib menebus dosa makhluk ciptaannnya sendiri.jadi, kalian orang kristen beragama berdasarkan dogma ciptaan PAULUS sipenipu yg kalian agung2kan yg mengubah ajaran yesus(nabi Isa)yg menyatakan tuhannya adalah Allah yang ESA menjadi tuhan TRITUNGGAL alias MUSYRIK atau KAFIR. tidak ada dalam Bible dikatakan:AKU YESUS ADALAH TUHAN<MAKA SEMBAHLAH AKU .segala macam mukjizat yesus itu terjadi karena izin Allah,sebagaimana mukjizat nabi Musa yg tongkatnya bisa menjadi ular dan membelah laut,dll .kalian ngapain digereja saban minggu,siapa tuhan yg kalian sembah? apa cuma bernyanyi/KOOR sambil berhaleluya di-iming2i masuk sorga oleh pastur atau pendeta?… Read more »

ahmad asyuro
ahmad asyuro
12 years ago

Matius juga mengatakan ” Aku ( Yesus ) hanya diutus kepada domba domba yg hilang dari umat Israel……..di sini juga sudah jelas bahwa Yesus itu utusan alias nabi…bukan Tuhan………Yesus diutus hanya kpd umat Israel pd masa itu………Allah telah menggenapi perjanjiannya dengan turunnya Al Quran…..rahmat bagi seluruh alam….bukan hanya utk orang Israel saja………..

[dari Katolisitas: Silakan membaca penjelasan yang sudah pernah kami uraikan di artikel di atas  “Yesus bukan Tuhan dan Yesus hanya diutus ke Israel?”, silakan klik]

ryan
ryan
12 years ago

Syalom Katolisitas dan saudaraku seiman,
Yang ingin saya tanyakan adalah apakah sampai saat ini Tuhan masih tetap menyertai dan mengasihi bangsa pilihannya (Israel),sedangkan seperti yang sering kita dengar melalui media selama ini tentang negara Yahudi itu yang terus menerus melakukan penindasan kepada negara yang di anggap sebagai musuhnya.Seperti yang kita semua ketahui bahwa Tuhan pasti tidak menginginkan segala bentuk kejahatan yang di lakukan oleh manusia.Dan bagaimana ini menurut pandangan kita sebagai umat Katholik.
Demikian yang ingin saya tanyakan,atas segala bentuk perhatiannya saya ucapkan terima kasih.
Salam kasih dalam Kristus Tuhan

Stefanus Tay
Admin
Reply to  ryan
12 years ago

Shalom Ryan, Terima kasih atas pertanyaannya tentang bangsa Israel. Memang keselamatan datang dari bangsa Israel, karena Tuhan telah mempersiapkan bangsa Israel sebagai bangsa pilihan, yang akhirnya puncak dari rencana keselamatan Allah terpenuhi dalam diri Kristus. Dan melalui Kristus inilah, maka keselamatan menjangkau seluruh bangsa, baik Yahudi maupun non-Yahudi. Katekismus Gereja Katolik (KGK, 839) menyatakan sebagai berikut: KGK, 839 “Akhirnya mereka yang belum menerima Injil dengan berbagai alasan diarahkan kepada Umat Allah” (LG 16):Hubungan Gereja dengan bangsa Yahudi. Bila Gereja, Umat Allah dalam Perjanjian Baru, menyelami misterinya sendiri, ia menemukan hubungannya dengan bangsa Yahudi (Bdk. Na 4.), “yang menerima Sabda Allah… Read more »

saputra
saputra
13 years ago

Shalom, “Yesus adalah Tuhan” mungkin kalimat ini banyak menimbulkan polemik ,bukan saja bagi umat kristiani tetapi juga diluar itu(islam,dll). Banyak yang mengira jikalau Yesus itu Tuhan ,berarti Tuhan itu Dua.Padahal Yesus sendiri mengatakan ” Bukan setiap orang yang berseru kepada-ku: “Tuhan,Tuhan, akan masuk kedalam kerajhaan sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-ku(Allah) yang disorga.” -(Mat 7:21)-. “Tuhan”kata ini sumber polemik itu. “Tuhan” yang dalam pengatrian dalam bahasa indonesia sama dengan : “Tuhan n 1 sesuatu yg diyakini, dipuja, dan disembah oleh manusia sbg yg Mahakuasa, Mahaperkasa, dsb: — Yang Maha Esa; 2 sesuatu yg dianggap sbg Tuhan: pd orang-orang tertentu… Read more »

Stefanus Tay
Admin
Reply to  saputra
13 years ago

Shalom Saputra,

Terima kasih atas uraiannya tentang Allah dan Tuhan. Jawaban tentang hal ini dapat dilihat di sini – silakan klik dan juga di sini – silakan klik. Semoga dapat membantu.

Salam kasih dalam Kristus Tuhan,
stef – katolitas.org

badranaya
badranaya
14 years ago

“Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya,yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu.”(Yoh 14:16-17). “Tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.” (Yoh 14:26). sebelumnya saya minta maaf kalau ada ucapan saya yang salah. seperti yang tertulis diatas “aku akan meminta kepada bapa”… Read more »

Stefanus Tay
Admin
Reply to  badranaya
14 years ago

Shalom Badranaya, Terima kasih atas pertanyaannya tentang Trinitas dan ke-Allahan Yesus Kristus. Mari kita melihat ayat Yoh 14:16-17 16. Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya, 17 yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu. 1) Dari ayat di atas, maka pertanyaannya adalah kalau Yesus Tuhan, mengapa Dia minta kepada Bapa, sehingga seolah-olah Tuhan lebih dari satu. Bahkan kalau kita amati dari ayat tersebut, ada… Read more »

Maximillian Reinhart
Maximillian Reinhart
14 years ago

Yth. Katolisitas… Aku penganut Katolik yang sedang mendapati pertanyaan dari seorang sahabat mengenai Matius 10:5-6. Sahabat ini penganut Katolik tetapi (tampaknya) jauh lebih kepada pemahaman Sola Scriputura… Ada harapan besar dariku sekiranya aku mendapatkan penjelasan yang mudah untuk dipahami, sehingga aku bisa menunjukkan kepada dia, “ini lho menurut KATOLIK, jawaban atas pertanyaan kamu…” Jika menurut kebijaksanaan situs ini, pertanyaan ini sudah pernah dibahas; tolong tuntunlah aku. Tetapi jika memang dirasa kurang baik untuk ditampilkan, mengingat ayat ini banyak dijadikan komoditi perdebatan, apakah boleh dikirim melalu PM..? Semoga saja situs ini dapat memberikan pencerahan kepada aku. Semoga Bunda Suci, Bunda Perawan,… Read more »

Stefanus Tay
Admin
Reply to  Maximillian Reinhart
14 years ago

Shalom Maximilian Reinhart,
Terima kasih atas pertanyaannya tentang Mt 10:5-6, yang menekankan untuk menyebarkan kabar gembira kepada umat Israel. Secara prinsip, hal ini adalah sesuai dengan prinsip mediasi dan keadilan bahwa Injil harus diberitakan dahulu kepada umat Israel, baru kemudian diteruskan kepada seluruh bangsa. Silakan membaca keterangan lebih lanjut tentang hal ini di sini (silakan klik), di bagian II. Semoga dapat membantu.

Salam kasih dalam Kristus Tuhan,
stef – https://www.katolisitas.org

Vania
Vania
14 years ago

Yesus adalah Putera Bapa yang Bapa utus ke dunia untuk menjadi manusia. Sang Sabda yang telah menjelma menjadi manusia. Yesus datang ke dunia ini untuk menebus dosa manusia. Ia rela disalib.
Ia selalu menolong anak-Nya yang jatuh dalam dosa. Bapa aku percaya pada-Mu hingga akhir hayatku. Engkau slalu setia menemani aku dan menunggui aku………… Amin

jalan kebenaran
jalan kebenaran
14 years ago

Telah begitu banyak bukti bahwa Yesus bukan Tuhan Itu semua hanya dokma pare gereja jaman dulu( sesaksian Irene Handono bekas biarawati) Tuhan tidak dapat disamakan dengan manusia, Yesus hanya manusia punya darah dan daging, Yesus manusia pilihan Tuhan yang diutue pada kaumnya untuk memberikan ajaran yang lurus, setiap manusia mempunyai dosa yang akan dipertanggung jawabkan di Hari Akhir nanti, jika Yesus menebus/menanggung dosa manusia kita enak dong kita berbuat semau kita sudah tidak berdosa dong? kan udah ada yang nebus?

Stefanus Tay
Admin
Reply to  jalan kebenaran
14 years ago

Shalom Jalan Kebenaran, Terima kasih atas komentarnya tentang ke-Allahan Yesus. Anda berusaha membuktikan bahwa Yesus bukan Tuhan dari: 1) ke-Allahan Yesus hanyalah sebuah dogma – seperti yang dituturkan oleh Irene Handono, 2) Yesus hanyalah manusia yang mempunyai darah dan daging, oleh karena itu Yesus bukan Tuhan, 3) Penebusan dosa tidaklah mungkin, karena setiap orang harus mempertanggungjawabkan dosanya masing-masing. Berikut ini adalah jawaban yang dapat saya berikan: 1) Tentang ke-Allahan Yesus bukanlah sekedar dogma tanpa kenyataan. Saya pernah melihat kesaksian dari Irene Handoyo, dan memang beliau menyatakan bahwa ke-Allahan Yesus dikarenakan suatu dogma yang dibuat di konsili Nicea, tahun 325. Saya… Read more »

ZP
ZP
Reply to  Stefanus Tay
12 years ago

Syalom admin katolisitas.org

Saya mau tanya, bagaimana tanggapan Gereja Katolik soal pernyataan Hj, Irena Handono yang mengaku mantan biarawati dan mantan anggota Legio Mariae? Sya mrasa kasihan dengan umat katolik yang terjebak dan terhasut dengan pernyataan dri IH dan kelompoknya.

Terimakasih
Berkah Dalem

Stefanus Tay
Admin
Reply to  ZP
12 years ago

Shalom ZP,

Menurut saya, kita tidak perlu mempersoalkan apakah beliau memang benar-benar mantan biarawati maupun menjadi anggota Legio Mariae, karena tidak mengubah apapun. Yang terpenting adalah bagaimana kita menganalisa argumentasi yang diberikan serta memberikan penerangan kepada umat Katolik. Pada akhirnya, kalau sampai ada yang pindah karena kesaksian beliau, maka ini berarti kita harus lebih giat lagi melakukan proses katekese yang lebih baik lagi.

Salam kasih dalam Kristus Tuhan,
stef – katolisitas.org

cwan qias
cwan qias
14 years ago

halo . . . . para pembaca sekalian yang sangat baik dan berbahagia . . . ka’ nya kita akan semakin bodoh jika tidak memiliki pandangan yang PASTI tentang apa yang kita tantang . . . terlalu bodoh jika kita mengimani terhadap apa yang tidak menyelamatkan . . . SAYA MAU BERTANYA SAUDARA SEMUA NYA, SEMUA AGAMA MENGAKUI BAHWA SETELAH MATI PASTI AKAN MASUK SORGA ATAU NERAKA . . . . ,. YANG MAU SAYA TANYAKAN ADALAH . . . . . 1. SEANDAINYA ANDA MATI/ MENINGGAL DUNIA PERCAYAKAH ANDA AKAN MASUK SORGA ?????? 2. JIKA ANDA MENINGGAL DUNIA/ MATI… Read more »

Stefanus Tay
Admin
Reply to  cwan qias
14 years ago

Shalom Cwan Qias, Terima kasih atas pesannya. Berikut ini adalah tanggapan saya: 1) Cwan mengatakan “ka’ nya kita akan semakin bodoh jika tidak memiliki pandangan yang PASTI tentang apa yang kita tantang . . . terlalu bodoh jika kita mengimani terhadap apa yang tidak menyelamatkan . . .“ a) Saya tidak terlalu jelas dengan pesan yang ingin disampaikan. Apakah yang dimaksud dengan “apa yang kita tantang“? Dan tentang kepastian, menurut Cwan, apakah kepastian dari sebuah kepercayaan? Saya juga tidak tahu, apakah yang dimaksud dengan “mengimani terhadap apa yang tidak menyelamatkan . . .“ 2) Berikut ini adalah jawaban atas pertanyaan… Read more »

nabila
nabila
15 years ago

taukah anda?? bahwa sebenarnya Yesus bukan Tuhan! Beliau adalah Nabi sekaligus Rasul(Rasul adalah orang yang mendapat wahyu dari Allah untuk disampaikan kepada umat manusia) yang diturunkan oleh Allah SWT untuk membimbing bangsa Israel. Dalam Islam ia dipanggil Isa as atau Isa putra Maryam. Bukankah anda pernah membaca dalam Injil bahwa Yesus marah ketika ajarannya di sebarkan keluar Israel oleh pengikutnya?(Maaf, saya tidak tahu itu surat yang mana karena saya tidak pernah membaca Injil). Jadi sesungguhnya yang merupakan TUHAN BUKANLAH YESUS MELAINKAN ALLAH SUBHANNAHU WA TA’ALA. Selain itu, pernahkah anda membaca bahwa Yesus berkata bahwa suatu hari nanti, akan datang seseorang… Read more »

Stefanus Tay
Admin
Reply to  nabila
15 years ago

Salam damai Nabila,
Pertanyaan ini telah dijawab di atas – silakan klik.

Salam kasih dari https://www.katolisitas.org
stef

VATICAN
VATICAN
Reply to  Stefanus Tay
15 years ago

Nabila dan Pak Stef, Untuk mengimani suatu agama kita tidak perlu pengakuan agama lain akan kebenaran suatu dogma, karena iman adalah “DASAR DARI SEGALA SESUATU YANG KITA HARAPKAN DAN BUKTI DARI YANG TIDAK KITA LIHAT”. Hal yang lebih penting adalah kita menerima dan mensyukuri PERBEDAAN sebagai anugerah dan bahwa kita yang diciptakan berbeda satu sama lain (walaupun oleh PENCIPTA YANG SAMA, disinari oleh matahari yang sama dan akan kembali kepada PENCIPTA YANG SAMA) haruslah saling mengasihi, melayani, menghormati, menghargai, melindungi, menjaga hati, mengampuni dan memaafkan, melengkapi dan menyempurnakan. Iman Kristiani kita tidak akan goyah hanya karena pernyataan bahwa Yesus bukanlah… Read more »

Rein
Rein
Reply to  nabila
15 years ago

[dari admin: mohon maaf, beberapa kalimat saya hapus] Nabila, seperti nya anda mendapat informasi yang salah dari uztad2 anda atau buku2 muslim. jika anda ingin benar2 mencari kebenaran anda harus melihat dari sisi yang berbeda. Masalah klaim muslim bahwa Yesus mengatakan akan ada Roh penghibur, Roh kebenaran yang datang. Masa sih itu Muhammad? Yesus berkata ROH ITU MENGENAL DIA DAN BAPA. ROH KEBENARAN ITU AKAN BERSAKSI TENTANG DIRINYA. apakah Muhammad bersaksi tentang Yesus? Apakah Muhammad mengikuti ajaran2 Yesus? Jawab nya TIDAK. Jadi kesimpulannya apa? ROH Kebenaran adalah ROH Kudus. Roh yang berasal dari Allah Bapa dan Putra. Roh Kudus akan… Read more »

agus
agus
Reply to  Rein
14 years ago

Hanya Yesus yang merupakan misteri paskah, Dia yang bangkit pada hari ke tiga dan naik ke SORGA.

[…. diedit..…]

Vania
Vania
Reply to  nabila
14 years ago

Maf ya saudara Nabila. Yesus adalah Tuhan yang menjelma menjadi manusia untuk menyelamatkan manusia dari dosa

Teddy Senjaya
Teddy Senjaya
15 years ago

Yth Pak Stef,

Saya mau bertanya mengenai salah satu paragraf dalam artikel “Kristus yang kita imani= Yesus menurut sejarah”, dimana disana tertulis nama Bill Gates. Saya mengerti statement itu adalah merupakan ilustrasi, tapi penjelasan bahwa Bill Gates melalui yayasannya menyumbang uang sangat besar untuk orang miskin, sepertinya mendapat kredit yang baik, sekalipun menurut info Ia adalah penganut atheis / agnostik. Mohon keterangan dari pak Stef, apakah Ok saja kita menjadi atheis atau agnostik sepanjang kita menjadi philantropies?

Terima kasih sebelumnya?

Stefanus Tay
Admin
Reply to  Teddy Senjaya
15 years ago

Shalom Teddy Senjaya, Terima kasih atas pertanyaannya. Saya telah menjawab pertanyaan sehubungan dengan hal tersebut di sini (silakan klik) di point III. Apakah seorang atheis dapat diselamatkan? Jawabannya bisa ya dan tidak. Dapat diselamatkan kalau "orang-orang yang, bukan karena kesalahan mereka, tidak mengenal Kristus, dapat juga diselamatkan, asalkan mereka mengikuti hati nurani mereka dan mempraktekkan hukum kasih, dimana mereka juga digerakkan oleh rahmat Ilahi".  Keselamatan mereka datang dari Yesus Kristus. a) Bukan kesalahan mereka sendiri tidak mengenal Kristus dapat diartikan sebagai invincible ignorance, yaitu kesalahan yang dikarenakan oleh ignorance (ketidaktahuan) yang tidak terhindari, namun orang ini telah benar-benar berusaha untuk… Read more »

Teddy Senjaya
Teddy Senjaya
Reply to  Stefanus Tay
15 years ago

Shalom Pak Stef, Terima kasih atas jawaban bapak dan sangat membantu pemahaman saya, tapi ada sedikit tambahan yaitu mengenai Bill Gates sendiri. Apakah bapak dapat memperkirakan dia ada di posisi mana (invisible/culpable ignorance)? Saya sendiri merasa sulit. Di artikel bapak, terkesan dia itu cukup baik dengan aktifitas philantropy-nya, sementara menurut info yang saya tahu: Dia lahir dari keluarga kristen, mungkin kurang taat, istrinya katolik (mungkin juga kurang taat), tapi menikah secara katolik (saya tidak tahu alasannya), dan pernah ditanya ” apakah anda percaya adanya Tuhan?” jawabnya: Dia tidak begitu peduli. Dan dia termasuk dalam salah satu tokoh (dari berbagai ilmuwan,… Read more »

Stefanus Tay
Admin
Reply to  Teddy Senjaya
15 years ago

Shalom Teddy Senjaya, Pertama, saya ingin menegaskan bahwa ilustrasi yang saya pakai tentang Bill Gates hanyalah untuk membuktikan bahwa dia seorang yang kaya tanpa berkata bahwa dia kaya, karena didukung dengan begitu banyak bukti. Jadi saya tidak mengatakan apa yang dia lakukan "morally" baik, karena kembali ke jawaban saya semula, bahwa tiga hal perlu dipenuhi (object, circumstances, intention) untuk mengatakan bahwa suatu tindakan dikategorikan sebagai tindakan moral yang baik. Tentang pertanyaan apakah Bill Gates termasuk dalam kategori invincible atau culpable, ini merupakan suatu hipotesa semata. Kalau melihat latar belakangnya bahwa dia menikah dengan seorang Katolik, ini berarti dia tahu tentang… Read more »

Romo pembimbing: Rm. Prof. DR. B.S. Mardiatmadja SJ. | Bidang Hukum Gereja dan Perkawinan : RD. Dr. D. Gusti Bagus Kusumawanta, Pr. | Bidang Sakramen dan Liturgi: Rm. Dr. Bernardus Boli Ujan, SVD | Bidang OMK: Rm. Yohanes Dwi Harsanto, Pr. | Bidang Keluarga : Rm. Dr. Bernardinus Realino Agung Prihartana, MSF, Maria Brownell, M.T.S. | Pembimbing teologis: Dr. Lawrence Feingold, S.T.D. | Pembimbing bidang Kitab Suci: Dr. David J. Twellman, D.Min.,Th.M.| Bidang Spiritualitas: Romo Alfonsus Widhiwiryawan, SX. STL | Bidang Pelayanan: Romo Felix Supranto, SS.CC |Staf Tetap dan Penulis: Caecilia Triastuti | Bidang Sistematik Teologi & Penanggung jawab: Stefanus Tay, M.T.S dan Ingrid Listiati Tay, M.T.S.
top
@Copyright katolisitas - 2008-2018 All rights reserved. Silakan memakai material yang ada di website ini, tapi harus mencantumkan "www.katolisitas.org", kecuali pemakaian dokumen Gereja. Tidak diperkenankan untuk memperbanyak sebagian atau seluruh tulisan dari website ini untuk kepentingan komersial Katolisitas.org adalah karya kerasulan yang berfokus dalam bidang evangelisasi dan katekese, yang memaparkan ajaran Gereja Katolik berdasarkan Kitab Suci, Tradisi Suci dan Magisterium Gereja. Situs ini dimulai tanggal 31 Mei 2008, pesta Bunda Maria mengunjungi Elizabeth. Semoga situs katolisitas dapat menyampaikan kabar gembira Kristus. 
27
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x